Stop Memukul Pantat Anak

Jumat, 16 April 2010

Barangkali anda berpendapat bahwamemukul pantat anak adalah cara menghukum yang paling pas aman mengingat bagin pantat kalau dipukuli akan terasa empuk dan tak langsung membentur tulang. Tapi ternyata itu tdak sepenuhnya benar, ada bahaya lain yang mengintai yaitu tumbuh kembang kejiwaan sikecil terganggu kalau terlalu sering dipukul pada bagian pantatnya.
Sebuah penelitian menunjukan bahwa memukul pantat saat anak berusia 3 tahun akan mengarah pada perilaku yang lebih agresif ketika mereka berusia lima tahun atau lebih, hukuman pantat diduga justru akan menjadi bumerang membuat anak lebih agresif.
Kita semua tahu bahwa anak membutuhkan bimbingan dan disiplin, tetapi orang tua harus fokus paa hal yang positif yaitu bentuk pendisiplinan non-fisik, seperti pembatasan waktu an hindari memukul.

Hukuman fisik seperti memukul pantat memang merupakan bentuk hukuman yang relatif kecil, justru hukuman seperti itu justru dapat memberikan implikasi yang lebih besar nantinya, yaitu membuat anak akan semakin lebih agrsif, "Studi tersebut juga menyoroti bagaimana mengasuh anak secara positif sangat penting dan efektif alam siklus kekerasan dan berpotensi mengurangi tingkat kekerasan sesacar keseluruhan dimasyarakat kita" kata Dr Kathryn J. Kotrla.
Sekitar 50 % dari ibu mengatakan bahwa mereka tidak memukul panta anak mereka sebulan terakhir, sementara 27,9 % melaporkan memukul pantat anak satu atau dua kali, dan 26,5 % lainnya mengatakan bahwa mereka mengguakan jenis hukuman fisik ini lebih dari dua kali selama jangka waktu tersebut. Hasilnya anak usia 3 tahun yang dipukul pantatnya dua kali atau lebih pada sebulan terakhir, meningkatkan peluang sebesar 50 % menjadi agresif ketika mereka berusia 5 tahun.(tribunjabar)

9 komentar:

Artikel Islami mengatakan...

iya mas. dampaknya menjadi lebih agresif. lebih baik dengan cara2 lain seperti berusaha menjelaskan. atau mengalihkan perhatiannya. itu jauh lebih baik dari pada memukul..

nuranuraniku.blogspot.com mengatakan...

salam sobat
ternyata berdampak anak jadi agresif ya,,kalau dipukul pantatnya.
setuju..dengan stop memukul pantat anak.

sda mengatakan...

makasih artikelnya ya, masih belajar jadi orang tua yg baik.
ternyata ada dampak jangka panjangnya ya?
semoga semua ibu2 membaca artikel ini.

narti mengatakan...

dampak phikisnya lebih besar dari dampak phisiknya ya...
makasih banyak artikelnya.

Aryadevi mengatakan...

baik sobat akan menjadi pelajaran bagi kami dalam mengasuh anak anak dll. sangat berkesan ^_^

Berita Harian mengatakan...

WAh untung saya ga pernah mukul pantat anak,,, :D. kalau google adsense harus daftar make blog bahasa inggris gus...

rumah blogger mengatakan...

kalau saya nggak pernah mukul pantat anak,soalnya masih belum punya..

sabirinnet mengatakan...

memang secara pysikologis memmepngaruhi kejiwaan anak, apalagi kalau mukulnya di kepala, kacau deh...

phonank mengatakan...

ternyata ada pengaruhnya juga yah..? klo anak umur segitu dipukul bagian pantatnya,,

kecenderungan agresif...

wah...
agak mempengaruhi bgt yah